Thursday, 2-7-2020 06:41 112
Masalah bau mulut yang tak sedap bisa menjadi masalah besar bagi sebagian besar orang, sehingga memerlukan perhatian dan penanganan ekstra. Sebenarnya untuk menghilangkan bau mulut ringan, ada cara mudah dan cepat yang bisa dilakukan di rumah.
Orang yang mengalami bau mulut biasanya akan merasa tidak nyaman, terlebih jika sedang berada di sekitar orang lain. Banyak yang mengeluhkan kasus bau mulut bisa menurunkan kepercayaan diri dan mengganggu orang lain di dekatnya.
Bau mulut, atau bahasa medisnya disebut halitosis, disebabkan oleh bakteri yang tertinggal pada gigi atau lidah. Maka tak heran jika masalah bau mulut seringkali dianggap akibat dari kebersihan mulut yang buruk. Kemudian diperparah dengan jenis makanan yang dimakan, merokok, dehidrasi, mulut kering, sariawan, atau kebiasaan menggigit-gigit barang misalnya pensil atau kuku.
Tapi dalam beberapa kasus, bau mulut juga menandakan masalah kesehatan serius lainnya, seperti diabetes, jantung, penyakit gigi dan gusi, infeksi sinus, gangguan saluran pencernaan, liver, gagal ginjal, bronkitis, hingga kanker paru-paru.
Agar bau mulut tak menjadi hambatan dalam beraktivitas dan bersosialisasi, berikut cara menghilangkan bau mulut tak sedap dengan cepat dan ampuh.
Menggunakan mouthwash atau obat kumur adalah cara cepat pertama untuk membersihkan area mulut dari bau tidak sedap. Namun perlu diingat, menggunakan obat kumur bukan berarti masalah bau mulut teratasi seketika karena kandungan antiseptiknya hanya bertahan sesaat.
Berkumur dengan mouthwash dapat menyegarkan aroma napas sekaligus memberi perlindungan ekstra dalam membasmi bakteri penyebab bau di mulut. Untuk mendapatkan hasil yang baik, gunakan obat kumur setelah gosok gigi dan pastikan menggunakan obat kumur yang mengandung zat aktif pembasmi bakteri penyebab bau mulut.
Memperbanyak minum air putih dan mengurangi minum kafein serta alkohol adalah cara mudah menghilangkan bau mulut (Foto: tookapic/Pixabay)
|
Minumlah banyak air putih agar mulut tetap lembap, terlebih pada saat baru bangun tidur. Karena bakteri yang menyebabkan napas berbau tidak sedap memiliki sifat anaerobik, artinya bakteri tersebut akan tumbuh subur dalam suasana yang kering.
Itu sebabnya, air putih cukup berperan untuk menyeimbangkan kelembapan mulut guna mengatasi pertumbuhan bakteri dan menjaga organ tubuh berfungsi normal.
Meski bau mulut dapat dikurangi dengan minum, namun hindari selain air putih, seperti soda, minuman botol berpengawet, kopi, dan alkohol. Minuman tersebut memicu munculnya napas bau busuk dan dapat menghilangkan enamel pada gigi.
Selain itu, kopi dan alkohol justru merangsang mulut lebih kering. Sementara di balik rasa soda yang manis, apabila menempel pada mulut akan menghasilkan asam berlebih sehingga menimbulkan masalah bau mulut yang serius. Jadi kurangi konsumsi jenis minuman tersebut.
Menghilangkan bau mulut dengan rajin menggosok gigi dan flossing (Foto: Istockphoto/nensuria)
|
Jika Anda tidak menyikat gigi dan menggosok gigi setiap hari, partikel makanan dapat tetap ada di mulut sehingga meningkatkan pertumbuhan bakteri di sela gigi, gusi, dan lidah. Bakteri yang bersarang dan bertumbuh itu adalah penyebab utama bau mulut.
Anjuran yang ideal untuk menggosok gigi adalah dua kali sehari. Gantilah sikat gigi maksimal dua bulan sekali atau jangan digunakan apabila bulu sikat sudah rusak. Pilih sikat gigi berbulu halus agar tidak melukai mulut dan gusi.
Disarankan untuk menggunakan pasta gigi yang mengandung flouride. Flouride dapat mencegah karies gigi sekaligus membantu melindungi gigi dari asam yang dihasilkan oleh bakteri yang menggerogoti sisa-sisa makanan.
Nah, jika mulut bebas sisa makanan dan asam, kemungkinan kecil mulut menghasilkan bau tak sedap. Jangan lupa tutup aktivitas gosok gigi dengan menggosok lidah. Lidah juga merupakan sarang bersembunyi bakteri, selain di gigi.
Daun sirih memiliki kandungan antibakterial yang mampu menghilangkan bau mulut (Foto: Augustus Binu/dreamsparrow.net)
|
Daun sirih mengandung banyak antibakteri salah satunya adalah zat allylpyrocatechol (APC) yang dapat mengikat bakteri anaerob penyebab bau mulut. Fungsi antibakterial APC adalah dapat mengurangi produksi methyl mercaptan dan hydrogen sulfide, gas berbau yang dihasilkan oleh bakteri.
Selain untuk mengatasi bau mulut, daun sirih juga dapat mengurangi risiko terbentuknya karies gigi. Bisa juga meminum rebusan atau seduhan air daun sirih. Konsumsi air sirih dua kali sehari secara rutin untuk hasil yang maksimal.
Pilih permen karet yang mengandung xylitol, ekstrak mint, dan bebas gula untuk memberikan sensasi segar dan mengatasi bau mulut (Foto: Dok. Pixabay/LiveLaughLove)
|
Permen karet bisa menjadi salah satu solusi cepat untuk menghilangkan bau mulut saat dalam kondisi yang terdesak. Mengunyah permen karet dapat merangsang produksi air liur sehingga mulut tidak kering.
Pilih permen karet rasa mint dan hindari permen karet tanpa gula. Bakteri di dalam mulut bisa memakan kandungan gula yang terdapat dalam permen karet rasa manis, sehingga dapat menghasilkan asam dalam mulut yang menyebabkan bau napas tak sedap.
Jika bisa, pilihlah permen karet yang mengandung xylitol. Xylitol adalah pemanis alami yang bersifat antibakteri yang mampu menjaga kesehatan gigi. Pemanis ini bekerja dengan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab gigi berlubang dan mencegah agar bakteri jahat itu tidak menempel di gigi dan mulut.
Meski banyak mengandung manfaat untuk tubuh, namun bawang, khususnya bawang putih ketika dimakan akan menghasilkan minyak yang berbau kuat (pungent oils) sebagai pemicu masalah bau mulut. Batasi takaran konsumsinya agar tak berlebihan dan menyebabkan aroma mulut yang tak sedap (Foto: Meditations/Pixabay)
|
Terdapat jenis makanan tertentu yang ketika dimakan memengaruhi bau napas yang dihasilkan dari mulut. Alasannya, ketika dicerna, makanan itu diserap ke dalam aliran darah kemudian dikeluarkan oleh paru-paru ketika bernapas.
Makanlah makanan yang sehat, seimbang, dan makanan teratur. Diet tertentu--seperti puasa dan diet rendah karbohidrat dapat menyebabkan mulut mengeluarkan bau tidak sedap.
Hindari makanan penyebab bau seperti bawang-bawangan dan makanan pedas, atau makanan manis lainnya. Terlalu banyak mengonsumsi bawang putih tidak hanya menyebabkan bau mulut, tetapi juga menimbulkan bau badan tak sedap.
Kebiasaan merokok dapat membuat mulut kering. Air liur yang sedikit itu menjadi tidak dapat membersihkan sisa makanan dan menetralkan asam di dalam mulut. (Foto: jackmac34/Pixabay
|
Berhenti merokok dan mengunyah produk berbasis tembakau. Tembakau pada rokok dapat menyebabkan bau mulut, memudarkan warna gigi, mengurangi kemampuan mengecap rasa, dan dapat mengiritasi gusi.
Mintalah tips kepada dokter gigi untuk menghentikan kebiasaan ini agar terhindar dari bau mulut tak sedap.
Itulah tips menghilangkan bau mulut tak sedap dengan cepat dan ampuh. Apabila Anda mengalami bau mulut tak sedap yang susah dihilangkan meski sudah mencoba cara di atas, baiknya segera kunjungi dokter untuk mengetahui diagnosis yang tepat mengenai masalah kesehatan Anda lebih lanjut sekaligus mendapat penanganan yang tepat. (Yoy)