Tuesday, 4-7-2023 20:00 347
Dropshipper adalah istilah yang populer di industri bisnis. Bahkan istilah ini menjadi peluang usaha untuk para pebisnis pemula.
Di zaman serba digital seperti sekarang, cara menjadi dropshipper juga semakin mudah karena aksesnya banyak. Mulai dropshipper langsung atau berbasis e-commerce.
Dirangkum dari buku Jualan Online Tanpa Repot dengan Dropshipping (2014) dan sumber lainnya, berikut penjelasan lebih lanjut mengenai dropshipper.
Dropshipper adalah sebuah sistem yang memungkinkan Anda untuk menjual berbagai macam produk langsung dari produsen kepada konsumen tanpa harus menyimpan stok, mengemas, dan mengirim barangnya ke konsumen.
Metode bisnis dropshipper ini cocok bagi siapa saja yang ingin berjualan tanpa mempunyai modal atau tidak memiliki produk sendiri.
Terlebih di era digital seperti sekarang, ada banyak orang-orang yang gemar berbelanja secara daring atau online sehingga kesempatan menjadi seorang dropshipper juga terbuka luas.
Untuk menjadi seorang dropshipper, Anda biasanya harus mendaftar keanggotaan terlebih dulu ke produsen produk, kemudian baru bisa melakukan pemasaran produk ke konsumen.
Dalam buku Bisnis Praktis dan Fantastis dengan Dropship (2013) dijelaskan cara kerja dropshipper sebagai berikut.
Mengenai harga jual produk dan biaya ongkos kirim, biasanya pihak supplier akan memberikan harga khusus bagi para dropshipper.
Misalnya harga normal suatu produk dari supplier Rp50 ribu, sedangkan harga dropshipper Rp49 ribu. Maka dropshipper ini bisa menyesuaikan harga barang sendiri untuk mendapat keuntungan.
Nantinya, dropshipper boleh menjual produk dari supplier sesuai harga normal mereka Rp50 ribu dengan keuntungan per produk Rp1 ribu.
Sementara untuk biaya ongkos kirim, dropshipper bisa menyesuaikan langsung dengan harga dari jasa pengirimannya.
Menurut para paktisi internet marketing, keunggulan bisnis dropshipper tidak hanya mudah diakses, melainkan juga bisa meraup keuntungan besar meski tidak memiliki produk sendiri.
Di bawah ini terdapat keunggulan atau kelebihan dari model bisnis sebagai dropshipper.
Meski menjanjikan bisa mendapat untung besar dan cara kerjanya fleksibel, bisnis dropshipper juga tetap memiliki kekurangan. Di antaranya:
Itulah penjelasan tentang apa itu dropshipper, cara kerja, serta kelebihan dan kekurangannya yang perlu diketahui.