Gambar App
XSpace Radio
Dapatkan info lengkap disini

Obama Mantan Presiden AS Kritik Keras Trump

Sunday, 2-11-2025 13:39 103

Gambar Konten

Mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama melontarkan kritik tajam terhadap pemerintahan Presiden Donald Trump. Obama mengatakan negaranya sedang berada di masa yang suram dan dalam situasi yang sulit.

Hal itu disampaikan Obama saat mengkampanyekan kandidat Partai Demokrat di dua negara bagian seperti dikutip dari Reuters, Minggu (2/11/2025). Dia menyerukan kepada semua pemilih untuk menolak apa yang dia sebut sebagai ketiadaan hukum dan tindakan sembrono dari pemerintahan Trump.

"Terus terang saja, negara dan kebijakan kita sedang berada di masa yang cukup gelap saat ini," kata Obama saat mendukung calon gubernur Virginia, Abigail Spanberger, dan calon gubernur New Jersey, Mikie Sherrill di Universitas Old Dominion, Norfolk, Virginia.

"Susah untuk memulainya dari mana. Karena setiap hari, Gedung Putih ini menyuguhkan kepada rakyat satu paket baru dari tindakan tanpa hukum, kecerobohan, sikap kejam dan benar-benar kegilaan," sambung dia.

 
Obama mengecam kebijakan tarif sebagai kebijakan yang kacau balau dan pengerahan pasukan garda nasional ke kota-kota AS. Dia mengkritik Partai Republik di Kongres karena gagal mengendalikan Trump bahkan ketika mereka tahu dia sudah kelewatan.

 

Obama mengaku terkejut saat melihat para pemimpin bisnis, firma hukum dan universitas 'berlutut' demi menyenangkan Trump.

Pada Sabtu malam dalam acara di Newark, New Jersey untuk mendukung Sherrill, Obama menyerukan tema yang sama saat mengkritik terhadap pemerintahan Trump.

"Seolah setiap hari Halloween, tapi semuanya tipu muslihat, tanpa ada hal yang menyenangkan," ujar dia.

Selain itu, Obama juga melontarkan sindiran terhadap kebijakan Trump seperti merenovasi sebagian Gedung Putih di tengah penutupan pemerintahan federal.

"Sebagai catatan, dia memang fokus pada beberapa isu penting seperti menutup halaman Rose Garden dengan aspal, supaya orang-orang tidak terkena lumpur di sepatunya, dan membangun ballroom senilai 300 juta dolar," imbuhnya. (Yoy)

Sumber : detikcom

Berita lainnya

world-news
Raih Syurga Dengan Waqaf Al Quran

Wednesday, 17-9-2025 10:50 355

world-news
Jadi Kaya Sejahtera Dengan Amalan Langit

Wednesday, 17-9-2025 19:35 513

world-news
Sedekah Hasilkan Manfaat Berlipat Lipat

Friday, 11-4-2025 10:05 549